Sabtu, 29 Juni 2013

Launching Kampung Ramah Anak Kota Yogyakarta: Yogyakarta, 6 Juli 2013


Anak sebagai generasi penerus dan pengelola masa depan bangsa perlu dipersiapkan sejak dini melalui pemenuhan hak-haknya yakni hak untuk hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara wajar sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Orang dewasa sebagai pemenuh hak anak berkewajiban menyediakan lingkungan yang aman dan nyaman agar anak dapat tumbuh dan berkembang optimal, salah satunya adalah lingkungan masyarakat dalam arti luas (masyarakat dimanapun) maupun masyarakat dalam arti sempit (masyarakat khusus pada suatu wilayah/ kampung). Masyarakat sebagai lingkungan yang dekat dengan anak berperan sangat penting dalam  pemenuhan dan perlindungan hak anak. Angka kekerasan terhadap anak di DI. Yogyakarta ini tinggi, pada tahun 2009 ada 209 kasus, tahun 2010 ada 184 kasus. Untuk mencegah  dan mengurangi tingginya angka kekerasan terhadap anak diperlukan upaya dari berbagai pihak.
            Pada tahun 2009 dan 2012, Pemerintah Kota Yogyakarta sudah mendapatkan predikat sebagai Kota Layak Anak dari Kementerian Negara Pemberdayaan dan Perlindungan Anak. Sebagai wujud komitmen Pemerintah Kota Yogyakarta mendapatkan predikat kota layak anak mencoba mengimplementasikan sampai tingkat bawah sebagai upaya pengembangan kota layak anak kearah kampung ramah anak. Tujuannya mendorong upaya-upaya pemerataan pemenuhan hak anak dikampung-kampung lain wilayah di Kota Yogyakarta, agar anak dapat tumbuh dan berkembang optimal. Pada tahun 2013 ini telah terbentuk 46 kampung ramah anak yang berbasis RW (rukun warga) yang tersebar di 45 kelurahan di Kota Yogyakarta. Sebagai wujud dimulainya gerakan ramah anak melalui kampung maka akan diadakan launching kampung ramah anak dari Pemerintah Kota Yogyakarta. Dari kegiatan ini diharapkan semakin banyak gerakan-gerakan ramah anak di kampung-kampung lain, sehingga dikemudian hari semua kampung di wilayah Kota Yogyakarta ramah anak, sehingga kesejahteraan dan perlindungan anak di Kota Yogyakarta semakin meningkat.

            Pada moment Hari Anak Nasional tahun 2013 ini Pemerintah Kota Yogyakarta bekerjasama dengan LSPPA (Lembaga Studi dan Pengembangan Perempuan dan Anak), FAKTA (Forum Anak Kota) dan LP3N (Lembaga Pemberdayaan dan Penguatan Pendidikan Nasional) akan melaksanakan kegiatan LAUNCHING KAMPUNG RAMAH ANAK dengan tema: “KAMPOENG DJOGDJA POENJA CERITA”,  pada hari Sabtu, 6  Mei  2013,  jam 07.00 – 15.00 WIB di Halaman Komplek Balaikota Yogya Jl. Kenari  Yogyakarta yang diikuti oleh kurang lebih 2.500 anak
Memperebutkan thropy dari Asdep Pengembangan Kab/Kota Layak Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, GKR Hemas, Kepala BPPM, Walikota Yogya, dll.

Acara meliputi :
  1. Karnaval dari 46 wilayah sekota Yogya, dengan rute : Halaman Gedung Among Rogo - Jalan Kenari  - Depan Masjid Diponegoro - masuk mengelilingi Balaikota – finish di halaman depan Balaikota.
  2. Bocah Obah/ Olah Raga berupa lomba permainan tradisional diantaranya : Bakiak, Egrang estafet, kelereng estafet, Balap Karung estafet, Ularnaga, dan Gobak Sodor.
  3. Cah Kampung Mencari Bakat/ Olah Rasa berupa: pentas/ tampilan berbagai bakat anak sekota Yogyakara.
  4. Potret Kampungku/ Olah Jiwa berupa permainan mencari dan menemukan yang dikemas secara ringan tentang Hak Anak.

2 komentar:

  1. Alhamdulillah, kami dapat memboyong Trophy Walikota ;)
    http://forumaksi.wordpress.com/2013/07/09/kra-rw-09-patangpuluhan-boyong-trophy-walikota-yogyakarta/

    BalasHapus
  2. oh iya, juga dapat bingkisan untuk lomba lari bakiaknya...
    terimakasih... terimakasih

    http://forumaksi.wordpress.com/2013/07/09/kra-rw-09-patangpuluhan-rebut-juara-1-lari-bakiak/

    BalasHapus