Jumat, 23 September 2011

Kalo Bukan Kitorang Siapa Lagi ..........................??

Kalo Bukan Sekarang Kapan Lagi ..........??


Berbicara masalah pendidikan hanya bisa hadir dari sebuah “kepedulian nurani”. Dengan hati yang peduli maka setiap  siapapun orangnya akan mengekspresikan pelayanan/perhatian pendidikan itu dengan ikhlas tanpa ada rasa tertekan unsur-unsur/paksaan, ibarat pohon yang sedang bertumbuh memerlukan sebuah perhatian, dimana pohon tersebut ditanam dan harus dirawat mulai dari disiram, diberi pupuk serta dirawat pertumbuhannya agar bisa berhasil baik untuk dipanen/dirasakan manfaatnya oleh siapapun juga. Sama halnya dengan pendidikan. Pendidikan itu adalah hak setiap anak bangsa dimana pendidikan itu telah ada sejak jaman dahulu nenek moyang kita. Tinggal bagaimana pendidikan ini harus fasilitasi maupun disikapi oleh PEMDA maupun setiap pribadi  dengan sikap hati yang peka dan peduli untuk merespon setiap ketertinggalan generasi/masyarakat kabupaten Teluk Bintuni kearah yang lebih baik dan sempurna. 


Saya bangga menjadi anak Teluk Bintuni yang lahir dan dibesarkan dari salah satu suku di daerah teluk Bintuni yakni suku Irorutu. Sayapun bangga memiliki alam dan hasil bumi yang kaya raya di kawasan teluk magrove ini. 

Sayapun optimis bahwa apa yang perlu dirgukan lagi dengan permasalahan pendidikan ........................ ?? Wilayah alam Bintuni cukup menjamin ................ ?? Generasi/masyarakat punya niat/upaya untuk berkembang/mengenyam pendidikan yang layak dan benar. Otsuspun menjamin kebebasan kita untuk mengekpresikan/menata pendidikan sesuai kebutuhan lokal, ............... kenapa tidak diresponi dengan baik dan benar sejak dini .................  ??  Kurasa banyak cara dan solusi yang bisa dilakukan, mengapa tidak ........... ??  Tak ada kata terlambat walaupun beberapa pulau telah terlewati dalam menggayung/menggapai sebuah pendidikan yang serius bagi anak negeri/masyarakat teluk kali kabur ini. Adakah niat yang jujur dari setiap nurani untuk menggapainya ............. ?? Marilah kita mulai belajar dari sebuah kejujuran dan kepedulian dalam menyikapi betapa pentingnya arti pendidikan bagi setiap anak bangsa di teluk tercinta ini.


==dikisahkan oleh Mo Tarofa==

Tidak ada komentar:

Posting Komentar