Pendidikan adalah harkat dan martabat hidup anak adat/gard intelektual muda/masyarakat teluk Bintuni. Pendidikan adalah sebuah budaya yang sehat yang akan mengarahkan anak/generasi teluk menuju kepribadian yang berbudaya secara sehat. Untuk itu pendidikan harus merupakan sebuah budaya yang dapat diekspresikan di kalangan elit-elit daerah/anak adat di kawasan teluk Bintuni, dimana pendidikan adalah proses pembelajaran/kaderisasi, proses panutan yang akan berkelanjutan serta harus dijunjung tinggi dari generasi ke generasi. Pendidikan bukanlah sebuah proses budaya politik yang memecah belah kesatuan anak adat generasi teluk Bintuni. Lebih-lebih pendidikan bukanlah sebuah pelecehan harkat dan martabat yang akan mengakibatkan “punahnya” anak/generasi teluk. Pendidikan adalah budaya pemersatu/kebersamaan kekuatan anak adat dalam menjawab tantangan/persoalan daerah kearah yang lebih baik. Untuk menjawab arti pentingnya pendidikan bagi generasi/masyarakat teluk, maka patutlah kita mensyukuri kharakteristik 7 suku dikawasan teluk ini yang telah dianugerahi oleh Sang Pencipta bagi kita yang mana karakteristik 7 suku ini “unik serta saling melengkapi” maka terciptalah sebuah pendidikan yang berbudaya bagi generasi/masyarakat teluk bintuni.
==dikisahkan oleh Mo Tarofa==
Tidak ada komentar:
Posting Komentar